MONITORSULTRA.com, Buton – Bupati Buton, Drs La Bakry memberi peringatan keras kepada sejumlah kepala sekolah (Kasek) yang baru saja dilantik di Aula SMPN 2 Buton, tepatnya di Kelurahan Wakoko, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Peringatan itu disampaikannya lantaran merasa kesal dengan salah seorang oknum kepala sekolah yang mengaku telah membayar jabatan tersebut.
“Awas saya dengar, dan ini bikin kesal saya, kepala sekolahnya yang ngomong, kalau orang diluar okelah anggap saja fitnah. Ini kepala sekolahnya yang ngomong,” kata La Bakry saat menyampaikan sambutannya, Selasa,(12/10/2021).
Tak hanya itu, suami Delya Montolalu itu juga mengungkapkan, ada beberapa oknum kepala sekolah juga mengaku pernah membayar dengan sejumlah uang untuk mendapatkan jabatan yang diinginkan.
“Lalu ada kepala sekolah yang bilang kami setor uang, kami bayar, dan itu keluar dari mulutnya kepala sekolah,” ungkapnya.
“Dan itu berkembang katanya ada yang 15juta ada yang 20juta,” sebutnya.
Menurutnya, lanjut Ketua DPW Bapera Sultra ini, selama kurang lebih 9 tahun menjabat Ia merasa tidak pernah meminta apapun atas tandatangan yang pernah dilakukannya.
“Tidak pernah sekalipun, satu rupiahpun, mana uangnya ini, dan saksinya mereka (Sekda, BKD, Kadis-red) sama Allah SWT dan Malaikat. Setau saya ketika saya disetorkan, setelah Pak Sekda paraf terakhir BKD dan Dinas saya tidak pernah meminta uang satu Rupiahpun,” akuinya.
“Dan pasti asumsinya orang itu bupati, karena bupati yang tanda tangan,” ujarnya dengan penuh kesal.
Untuk itu dengan tegas orang nomor 1 di Buton itu memberi peringatan kepada sejumlah kepala sekolah yang baru saja dilantik untuk tidak membangun asumsi baru ditengah masyarakat sehingga dapat memojokkan dirinya selaku Bupati Buton.
“Dan hari ini saya sampaikan sejak awal jangan sampai saya dengar dari mulutnya anda-anda. Kepala sekolah ini kami bayar, menjadi kepala sekolah ini kami bayar,” tegasnya.
Selain itu, Ketua DPD II Golkar Buton ini menyarankan jika ada oknum kepala sekolah yang merasa sudah menyetor sejumlah uang, Ia meminta untuk segera menyampaikannya untuk diklarifikasi agar uang tersebut dapat dikembalikan.
“Kalau ada kepala sekolah yang setor uang sampaikan kepada saya,” pungkasnya.
Hadir dalam pelantikan itu diantaranya, wakil Bupati Buton Iis Elianti, Sekda Buton La Ode Zilfar Jafar, Perwakilan DPRD Buton Sabaruddin Paena, Asisten 1 Alimani, Kadis Pendidikan Harmin, perwakilan OPD dan Para Kasek.
Penulis: Rasmin Tara
