MONITORSULTRA, BUTON – Komisioner KPU Daerah Buton menerima berkas pendaftaran pasangan calon Bupati Buton Syaraswati Samiun- Rasyid Mangura, di Kantor KPUD Buton, Rabu (28/8/2024).
Bapaslon dengan tagline SYARA itu tiba di KPU sekira pukul 09:42 Wita didampingi mantan Bupati Buton senior Umar Abdul Samiun diringi ribuan simpatisan SYARA.
Ketua KPU Buton Rahmatia mengumumkan hasil verifikasi faktual syarat dukungan. Dimana tidak terdapat kekurangan dalam berkas pendaftaran pasangan Syaraswati Samiun-Rasyid Mangura.
“Bismillahirrahmanirrahim, kami dari tim verifikasi administrasi yang diserahkan oleh pasangan calon Syaraswati Samiun-Rasyid Mangura dari dokumen yang diserahkan sesuai dengan persyaratan peraturan perundang-undangan bapak dan ibu telah melengkapi,” kata Rahmatia usai memeriksa berkas pendaftaran pasangan calon Syaraswati Samiun- Rasyid Mangura.
“Dan kami dari KPU mengeluarkan tanda terima kepada pasangan Syaraswati Samiun-Rasyid Mangura. Dan kami juga pada hari ini mengeluarkan surat pengantar untuk melakukan pemeriksaan kesehatan,” sambungnya.
Rahmatia menambahkan, pihaknya akan memproses semua persyaratan dokumen sebagai syarat pencalonan bupati dan wakil bupati serta akan memperlakukan semua Paslon bupati dengan adil.
“Yakinlah bapak ibu sekalian kami akan bekerja profesional dan kami juga akan memberikan pelayanan yang seadil-adilnya dan setara untuk semua pasangan calon yang akan mendaftarkan dirinya di Kantor KPU Buton,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Buton, Maman mengingatkan pasangan bakal calon agar cermat dalam menyiapkan kekurangan syarat dukungan.
“Kami berharap semua tahapan ini bisa berjalan dengan baik, sesuai aturan yang berlaku, agar Pilkada di Kabupaten Buton berjalan lancar hingga penetapan calon terpilih,” katanya.
Maman juga mengingatkan tim LO (Liaison Officer) untuk selalu aktif berkoordinasi dengan operator KPU di helpdesk. Hal ini bertujuan untuk memastikan semua dokumen terpenuhi sesuai jadwal.
Saat konferensi pers, Syaraswati Samiun-Rasyid Mangura mengatakan, pihaknya maju di Pilkada Buton lewat jalur independen karena ingin mementingkan kepentingan masyarakat.
“Kami maju sebagai independen karena kami itu ingin berkoalisi dengan masyarakat, kedepannya kami ingin membawa perubahan dan kesejahteraan kepada masyarakat Buton sehingga kami maju lewat jalur independen,” kata mantan birokrat Buton itu.
Syaraswati menyebutkan, sektor pertanian, perikanan dan perkebunan yang dimiliki Kabupaten Buton memiliki potensi besar untuk membawa kesejahteraan kepada masyarakat.
“Untuk itu kedepannya kami akan mengunggulkan tiga sektor itu kepada masyarakat Kabupaten Buton. Kami berharap kedepannya kami bisa memajukan dan memberikan kesejahteraan kepada masyarakat Kabupaten Buton,” ungkapnya
“Kami tidak mau banyak memberikan janji kepada masyarakat karena itu adalah dosa buat kami. Kedepannya kami akan bekerja untuk rakyat karena kami merupakan koalisi dari rakyat untuk membawa perubahan nyata,” pungkasnya.
(Adm).