“Dalam proses pendaftaran Badan Adhoc tidak dipungut biaya sedikitpun,” demikian yang dikatakan La Ode Harjo saat dikonfirmasi di kantornya, Jumat (26/4/2024).

La Ode Harjo mengimbau masyarakat Buton, jika ada oknum yang mengatasnamakan KPU untuk kemudian menjaminkan kelolosan sebagai PPK atau badan adhoc dan meminta biaya agar jangan dipercaya.

“Jika ada yang memfasilitasi terkait perekrutan badan adhoc, yang mengatasnamakan KPU segera koordinasi dengan pihak KPU Kabupaten Buton,” imbaunya.

“Karena KPU sendiri tidak pernah melakukan itu (meminta biaya-red),” sambungnya.

Sebelumnya diberitakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buton mengumumkan pembukaan pendaftaran seleksi anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 Bupati Wakil Bupati, Gubernur Wakil Gubernur.

Pendaftaran PPK itu, akan dimulai pada hari Selasa (23/4/24) dan akan berlangsung selama satu Minggu hingga 29 April.

Ketua KPU Buton, Rahmatia, saat di konfirmasi menyatakan bahwa proses rekrutmen akan dilakukan secara terbuka sesuai Keputusan KPU RI Nomor 476 tentang pembentukan badan ad hoc.

“Proses ini terbuka untuk umum guna memastikan transparansi dan kompetensi anggota PPK,” katanya, Selasa, (23/4/24),

Berikut jadwal pendaftaran calon anggota PPK, dari 23 hingga 29 April, pengumuman hasil penelitian administrasi pada 4-5 Mei, seleksi tertulis pada 6-8 Mei, tes wawancara pada 11-13 Mei, dan pengumuman hasil wawancara pada 14-15 Mei. Pelantikan anggota PPK terpilih akan dilakukan pada 16 Mei 2024.

Syarat dan ketentuan dapat diunduh melalui link https://bit.ly/Pengumuman_ PPK_Pilkada_Tahun_2024_Kabupaten_Buton. Adapun pendaftaran dapat dilakukan dengan cara mendaftar melalui link https://siakba.kpu.go.id.

Penulis: Rasmin Tara. 

The post KPU Buton: Rekrutmen Badan Adhoc Pilkada 2024 Tak Dipungut Biaya Sedikitpun appeared first on MonitorSultra.Com.

Pendaftaran PPK itu, akan dimulai pada hari Selasa (23/4/24) dan akan berlangsung selama satu Minggu hingga 29 April.

Ketua KPU Buton, Waode Rahmatia, saat di konfirmasi menyatakan bahwa proses rekrutmen akan dilakukan secara terbuka sesuai Keputusan KPU RI Nomor 476 tentang pembentukan badan ad hoc.

“Proses ini terbuka untuk umum guna memastikan transparansi dan kompetensi anggota PPK,” katanya, Selasa, (23/4/24),

Berikut jadwal pendaftaran calon anggota PPK, dari 23 hingga 29 April, pengumuman hasil penelitian administrasi pada 4-5 Mei, seleksi tertulis pada 6-8 Mei, tes wawancara pada 11-13 Mei, dan pengumuman hasil wawancara pada 14-15 Mei. Pelantikan anggota PPK terpilih akan dilakukan pada 16 Mei 2024.

Syarat dan ketentuan dapat diunduh melalui link https://bit.ly/Pengumuman_ PPK_Pilkada_Tahun_2024_Kabupaten_Buton. Adapun pendaftaran dapat dilakukan dengan cara mendaftar melalui link https://siakba.kpu.go.id.

Editor: Rasmin Tara. 

The post Simak Jadwalnya, KPU Buton Buka Pendaftaran Badan Adhoc Pilkada 2024 appeared first on MonitorSultra.Com.

Kegiatan dipusatkan di Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat yang diikuti seluruh BPN Kabupaten/Kota se-Indonesia pada Senin (22/04/2024). Ditandai dengan pembacaan Deklarasi GSRA dan pemasangan puzzle GSRA secara bersama-sama termasuk Kantor Pertanahan Kabupaten Buton.

Turut hadir, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Buton, Juriadin, Kepala Dinas Tata Ruang Daerah Buton La Juara dan para staf BPN Buton.

Gerakan GSRA itu dilaksanakan dengan tujuan mewujudkan cita-cita Reforma Agraria dalam upaya mengurangi ketimpangan pemilik tanah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat..

Kepala BPN Kabupaten Buton, Yusuf, S., SiT, dalam sambutannya menyampaikan, sesuai dengan tema GSRA hari ini yaitu, Bersinergi Mewujudkan Cita-cita Reforma Agraria dalam Upaya Mengurangi Ketimpangan pemilikan Tanah Serta Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat.

“Kami bersama Pemda Buton khususnya dinas terkait berkomitmen untuk bersinergi supaya kegiatan penataan dan penanganan akses reform semakin memberikan dampak peningkatan ekonomi sebagaimana target yang ada dan dampak peningkatan ekonomi tersebut akan terus dirasakan seiring dengan peningkatan usaha,” kata Yusuf.

“Sehingga dapat mewujudkan cita-cita Reforma Agraria dalam upaya mengurangi ketimpangan pemilikan tanah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ada di Kabupaten Buton,” tutupnya.

Editor: Rasmin Tara

The post BPN Buton Bersama Pemda Hadiri Kegiatan GSRA Secara Virtual appeared first on MonitorSultra.Com.

BUTON – Menjelang perhelatan Pilkada Buton Tahun 2024, sejumlah figur sudah mulai bermunculan untuk mempromosikan diri, tidak terkecuali bakal calon bupati dan wakil bupati, Syaraswati Samiun dan Rasyid Mangura.

Pasangan Syaraswati Samiun – Rasyid Mangura yang dikenal dengan jargon “SYARA” tersebut juga telah menyatakan sikap siap bertarung pada Pilkada Buton 27 November 2024 mendatang.

Syaraswati Samiun adalah sosok yang sudah matang di birokrasi. Terakhir Syaraswati Samiun menduduki jabatan Kabag Umum di Sekretariat DPRD Kabupaten Buton hingga pensiun pada 1 Juli 2022. Kini, Syaraswati Samiun juga mengemban amanah sebagai Ketua Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) Kabupaten Buton.

Sementara, Rasyid Mangura adalah seorang politisi sudah pernah menjabat sebagai Anggota DPRD Kabupaten selama 2 periode. Periode pertama 1999-2004 dan periode kedua 2004-2009.

Berikut profil lengkap pasangan “SYARA” bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Buton periode 2024-2029:

Syaraswati Samiun:

– Tempat tanggal lahir: Baubau, 19 Juni 1964
– Riwayat Pendidikan:
* SD Negeri 4 Baubau
* SMP Negeri 1 Baubau
* SMA Negeri 1 Baubau
-Pengalaman Pekerjaan:
* Awal jadi PNS tahun 1984 di Deppen Kabupaten Buton
– Jabatan yang pernah dijabat:
* Kasubag PDE dan Arsip Pemda Kabupaten Buton
* Kasubag Humas Sekretariat DPRD Kabupaten Buton
* Kasubag Program dan Evaluasi dan Pelaporan Dinas Perdagangan Kabupaten Buton
* Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Buton
* Kasubag Rumah Tangga Sekretariat DPRD Kabupaten Buton
* Kabag Umum Sekretariat DPRD Kabupaten Buton hingga pensiun pada 1 Juli 2022.

Rasyid Mangura:

– Tempat tanggal lahir: Laburunci, 1 Juli 1965
– Alamat tempat tinggal: Lingk. Bente, Kel. Kambula-bulana, Kecamatan Pasarwajo
– Orang Tua:
Ayah: H. Lamangura
Ibu: Hj. Wanganti
-Data Keluarga:
Istri: Hj. Muriani Mindja
– Tempat, Tanggal Lahir: Kombeli , 1 Juli 1975
– Pekerjaan: Wiraswasta
– Alamat: Linkg. Bente, Kel. Kambula-bulana, Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton
– Orang Tua:
Ayah: H. Muhammad Lamindja
Ibu: Hj. Waseri
-Anak
1. Rasdiyanah, SH.
2. Iis Fatimah, SH.
-Menantu:
1. Darman Adia, ST., M.Si.
2. Ns. Budi Prasetyo, M.Kep.

– Riwayat Pendidikan:
* SD Negeri 165 Pasarwajo
* SMP Negeri Pasarwajo
* SMA Negeri pasarwajo,
* Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ujung Pandang, Berijazah S1 Tahun 1991
* Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Berijazah S2 Tahun 2010
– Pengalaman Pekerjaan:
* Anggota DPRD Kabupaten Buton, Periode Tahun 1999 – 2004
* Anggota DPRD Kabupaten Buton, Periode 2004 – 2009
* Dosen Universitas Muhammadiyah Buton (UMB) Kampus II, Tahun 2012 – 2020
” Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kab. Buton, Periode 2017– 2027
– Pengalaman Organisasi:
* Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Bulan Bintang Kecamatan Pasarwajo Kabupaten Buton, Tahun 1989 – 2000
* Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Bulan Bintang Kabupaten Buton, Tahun 2000 – 2009
* Ketua Kerukunan Cia-Cia Laporo (KCL) Kabupaten Buton, Tahun 2002 – 2010
* Ketua Dewan Pimpinan Harian Majelis Ulama Indonesia (MUI), Periode Tahun 2013 – 2018
* Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Buton, Tahun 2008 – 2027
* Ketua Persatuan Lawn Tenis Indonesia (PELTI) Kabupaten Buton, Tahun 2023 – 2027.

Penulis: Tim Redaksi

The post Yuk! Simak Profil “SYARA” Balon Bupati dan Wakil Bupati Buton 2024, Kolaborasi Birokrasi-Politisi appeared first on MonitorSultra.Com.

“Saya selaku Wakil Ketua PKN Kabupaten Buton menegaskan bahwa Ketua PKN Kabupaten Buton, Syaraswati Samiun siap bertarung sebagai calon Bupati Buton pada Pilkada 27 November 2024 mendatang,” katanya kepada media ini, Sabtu (20/4/2024).

Hal itu ditegaskan La Ode Ali, untuk menjawab isu-isu yang berkembang di tengah-tengah masyarakat mengenai keseriusan Syaraswati Samiun maju dalam Pilkada.

“Saya katakan ini sekaligus menjawab isu-isu yang berkembang di tengah-tengah masyarakat mengenai keseriusan Syaraswati Samiun maju dalam Pilkada Buton,” ujarnya.

Menurutnya, Syaraswati Samiun layak untuk ikut bertarung dalam pesta demokrasi yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali itu. Apalagi Syaraswati Samiun selama 36 tahun sudah mengabdikan dirinya di Kabupaten Buton sebagai abdi negara sejak 1984 lalu.

“Kenapa saya katakan layak, karena perlu diketahui bahwa Syaraswati Samiun bukanlah orang baru di Kabupaten Buton, beliau sudah bekerja dan mengabdikan diri sebagai abdi negara selama 36 tahun sejak tahun 1984 lalu, artinya Syaraswati Samiun tentu sudah paham betul mengenai situasi yang ada di Kabupaten Buton,” ungkapnya.

“Dan mengenai adanya isu-isu harus putra daerah. Nah, ini sebenanrnya yang jadi pertanyaan, putra daerah seperti apa yang dimaksud, jangan-jangan hanya nanti saat mau calon baru bilang putra daerah, tapi selama ini tinggalnya di luar daerah, dan nanti mau calon baru datang di Buton. Sementara Syaraswati Samiun ini sudah bekerja di Kabupaten selama 36 tahun. Jadi sebenarnya siapa yang sudah punya kontribusi untuk daerah ini?,” sambungnya.

Mengenai isu-isu yang mempertanyakan mengapa pemimpin harus dari kaum perempuan? La Ode Ali malahan kembali bertanya, salahnya dimana jika pemimpin itu perempuan? Bukankah laki-laki dan perempuan memiliki hak sama untuk berbuat yang terbaik terhadap daerah, bangsa dan negara ini. Apalagi, didalam konstitusi menjamin bahwa setiap warga negara berhak dipilih dan memilih.

“Jadi memang isu-isu mengenai penolakan terhadap perempuan untuk jadi pemimpin itu banyak berkembang khususnya di media sosial, tapi itu sah-sah saja, itu hak mereka,” katanya.

“Padahal kalo kita melihat tidak sedikit para pemimpin kita di Indonesia ini berasal dari kaum perempuan, mulai dari tingkat paling bawah seperti kepala desa/lurah, camat, bupati/walikota, gubernur bahkan Presiden kita juga dulu dari perempuan yaitu Ibu Megawati. Dan Raja Pertama di Kesultanan Buton juga kan perempuan Raja Wakaka, lalu salahnya dimana jika perempuan yang memimpin?,” sambung La Ode Ali.

Justru tambah La Ode Ali, tampilnya Syaraswati Samiun, merupakan spirit baru bagi kaum perempuan khusunya di Kabupaten Buton, bahwa perempuan juga tidak semata-mata hanya menjadi ibu rumah tangga. Tetapi, juga punya hak untuk bersaing disegala sektor termasuk maju sebagai calon bupati.

“Justru tampilnya Syaraswati Samiun merupakan spirit baru bagi seluruh kaum perempuan, bahwa perempuan tidak semata-mata hanya menjadi ibu rumah tangga. Tapi, juga memiliki hak yang sama untuk bersaing di segala sektor termasuk maju sebagai calon pemimpin di daerah yang kita cintai ini,” pungkasnya.

Penulis: Tim Redaksi

The post Wakil Ketua PKN Buton Tegaskan Syaraswati Samiun Siap Bertarung di Pilkada Buton 2024: Perempuan Juga Layak Jadi Pemimpin appeared first on MonitorSultra.Com.

Hal ini dilakukan untuk memastikan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) menjelang mudik lebaran terus tersedia.

Sidak itu dipimpin langsung Kasat Reskrim Polres Buton Iptu Helga Riza Deatama, S.Tr.K., bersama para anggota Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Buton.

Kasat reskrim mengatakan, tujuan Sidak ini untuk mengecek mekanisme pelayanan konsumen dan ketersediaan stok BBM di SPBU tersebut.

Berdasarkan hasil sidak, lanjut Iptu Helga Riza Deatama, tidak ditemukan adanya kecurangan yang dilakukan pihak SPBU H. Rauf Gulupu Pasarwajo dan untuk stok BBM terpantau cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Idul Fitri dan cuti bersama.

“Dari hasil Sidak, kami tidak menemukan adanya kecurangan di SPBU ini. Stok BBM juga terpantau cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Idul Fitri dan cuti bersama. Sekalipun demikian kami akan terus melakukan monitoring dan sidak ke SPBU di wilayah hukum Polres Buton,” ungkapnya.

Dengan tidak ditemukannya kecurangan, ia menghimbau kepada masyarakat untuk tidak panik dan membeli BBM secara berlebihan, stok BBM aman.

Ia juga berharap masyarakat dapat merasa tenang dan nyaman dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

Untuk diketahui, pengecekan dilakukan secara menyeluruh, mencakup alat ukur dan dispenser pengisian, serta tangki penyimpanan BBM di SPBU.

Kegiatan ini untuk menjamin stok BBM aman serta melindungi masyarakat dari kecurangan takaran, bahan bakar yang tercampur air, maupun pemalsuan BBM.

Editor: Rasmin Tara

Sumber: Panduanrakyat.com

The post Pastikan Stok BBM, Polres Buton Sidak SPBU Rauf Galupu Pasarwajo appeared first on MonitorSultra.Com.

Rapat digelar di Aula Endra Dharmalaksana Mapolres Buton, Senin (01/04/2024).

Rakor dipimpin oleh Kapolres Buton AKBP Rudy Silaen, SH.,SIK.,MI Kom, , dihadiri antara lain Asisten 1 Sekda Buton, Asisten 2 Buton Selatan, para Kepala OPD Kabupaten Buton dan Buton Selatan serta para PJU Polres Buton.

Kapolres Buton mengatakan, rapat itu dilaksanakan dalam rangka kesiapan menghadapi operasi ketupat anoa 2024 pengamanan arus mudik dan balik Idul fitri 2024. Dimana diprediksi akan ada peningkatan arus kendaraan 5 – 6 persen dibanding tahun lalu.

“Melalui rapat koordinasi ini mari kita sinkronkan terkait tugas, fungsi dan peranan masing-masing stakeholder untuk mengamankan arus mudik dan balik lebaran 2024,” kata Rudy Silaen.

Rudy menyampaikan, arus mudik dan balik lebaran merupakan hajat bangsa yang dilaksanakan masyarakat. Untuk itu, menjadi tugas kita semua untuk dapat mengamankan kegiatan tersebut. Agar kegiatan bisa berjalan dengan aman dan lancar.

Lebih lanjut, pola pengamanan Operasi Ketupat 2024, kata Kapolres, berbeda dengan tahun sebelumnya. Berdasarkan analisa dari pusat keberadaan pos pengamanan kurang efektif dan mengena. Untuk tahun ini diubah pola kegiatannya agar lebih mengena kepada masyarakat.

Rudy menyebutkan, pada tahun ini ada 5 Posko yang terdiri dari, Pos Pam Pelabuhan Banabungi, Pos Pam Pelabuhan very Kamaru, ⁠pos pam tempat perbelanjaan ambuau, Pos Pam Rest Area Wakangka dan ⁠Pos Pam tempat wisata Kaburaburana Batauga.

Pada kesempatan itu, Kapolres berharap kegiatan Operasi Ketupat pengamanan idul fitri, arus mudik dan arus balik di wilayah Kabupaten Buton bisa berjalan dengan lancar.

(Adm). 

The post Polres Buton Gelar Rakor Kesiapan Pengamanan Mudik Lebaran 2024 appeared first on MonitorSultra.Com.

Tepat empat puluh hari dimalam nuzul quran Mahasiswa KKL itu telah usai melakukan kegiatan lapangannya sehingga acara tersebut dirangkaikan dengan acara perpisahan.

Acara itu, diawali dengan penampilan dari Taman Kanak-kanak Negeri 20 Buton desa Wolowa dilanjutkan dengan pembacaan ayat-ayat suci Al-Quran oleh Harmila perwakilan majelis taklim Desa Wolowa dan pembacaan doa oleh Hamran, Mahasiswa STAI YPIQ Baubau.

Turut hadir antara lain, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pendidikan, mewakili Ketua BPD, Kepala Desa Wolowa, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Ketua TP PKK Kecamatan Wolowa dan Desa Wolowa, mewakili Kapolsek Wolowa dan mewakili Kapus Desa Wolowa.

Ketua Panitia Pelaksana Kegiatan, Munawirudin Manggo dalam laporannya menyampaikan, tujuan dari kegiatan nuzulul quran pada malam hari ini semata-mata hanya untuk memperingati hari turunya Al-Quran.

“Karena Al-Quran diturunkan merupakan kitab yang terakhir dari kitab-kitab sebelumnya dan Al-Quran diturunkan untuk umat manusia untuk kejalan yang benar,” kata Manggo.

Pria, dengan sapaan akrab Manggo itu menyebutkan, adapun lomba yang dilakukan diantaranya, lomba azan, lomba salat berjamaah dan lomba hafalan surat-surat pendek.

“Dan masih ada lagi kegiatan-kegiatan lain yang dilaksanakan mungkin anak-kanak SD dan anak TK di desa kita,” sebutnya.

Dalam kesempatannya, Manggo mengucapkan terimakasih kepada panitia, Karang Taruna, Remaja Masjid terlebih lagi kepada Mahasiswa KKL STAI YPIQ yang telah banyak berkontribusi atas terselenggaranya kegiatan nuzulul quran itu.

“Dan juga saya mengucapakan banyak terimakasih kepada, Bapak Camat Wolowa, Kepala KUA Wolowa, Kepala Desa Wolowa dan seluruh hadirin yang hadir ditempat ini walaupun tadi dengan kondisi hujan alhamdulillah dengan niat baiknya kita, saudara-saudaraku sekalian terpanggil hatinya untuk datang di acara pada malam hari ini untuk meramaikan kegiatan ini,” ujarnya.

“Mudah-mudahan malam hari ini bukan menjadi malam suatu hambatan tapi malam berkah untuk kita semua,” ucapnya.

Diakhir laporannya, Manggro selaku ketua panitia mewakili teman-temannya tak lupa menyampaikan permohonan maaf kepada semua yang hadir, jika terdapat kekeliruan dalam penulisan nama dan gelar, kiranya untuk bisa dimaafkan.

“Saya dari ketua pelaksana kegiatan ini mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila mungkin didalam penulisan nama gelar, tidak sesuai dengan apa yang ditulis saya selalu ketua panitia mewakili seluruh panitia yang lain mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya,” pintanya.

Sementara itu, Camat Wolowa La Sura dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Mahasiswa KKL karena dalam pelaksanaan kegiatan itu pemerintah kecamatan merasa terbantu dengan kehadiran mahasiswa tersebut.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada adik-adik mahasiswa selama 40 hari di dalam pelaksanaan kegiatan ini kami selaku pemerintah kecamatan juga merasa terbantu disamping pemerintah Desa kami ada beberapa kegiatan kemarin yang kami lakukan juga kami melibatkan dari adik-adik mahasiswa,” kata Camat Wolowa.

Tak hanya itu, La Sura juga mengucapkan terimakasih kepada sivitas akademika perguruan tinggi STAI YPQI Baubau atas dialokasikannya mahasiswa yang KKL di Kecamatan Wolowa dan Desa Wolowa khususnya.

“Kami juga berharap tahun kedepan bila ada program juga terkait dengan KKL ini kami di Kecamatan Wolowa juga siap untuk menerima mahasiswa karena banyak kegiatan-kegiatan mereka yang bisa kita padukan di kegiatan-kegiatan di Kecamatan ataupun di pemerintahan desa,” harapnya.

Pada kesempatan itu juga, pihak supervisi lapangan mewakili dosen pembimbing menyampaikan permohonan maaf jika ada hal tidak berkenan dari Mahasiswa KKL STAI YPQI harap dimaklumi.

“Dengan berakhirnya tanggal 30 penarikan mahasiswa KKL, sekali lagi saya selaku supervisi lapangan yang mewakili dosen pembimbing yang tidak sempat hadir pada malam ini memohon maaf yang sebesar-besarnya, mungkin ada yang tidak berkenan oleh mahasiswa kami tolong dimaklumi,” harapnya.

Ia juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Camat dan Kepala Desa Wolowa beserta masyarakat yang telah menerima mahasiswa tersebut dengan baik.

“Tidak lupa saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya, karena berkait bimbingan petunjuk dan perhatian bisa berkolaborasi menyukseskan malam nuzulul quran yang dirangkaikan dengan acara perpisahan mahasiswa KKL,” pungkasnya.

Pantauan media ini, mewakili dosen pembimbing, supervisi lapangan diperkenankan untuk memberi cendramata kepada Kepala Desa Wolowa sebagai kenang-kenangan dari Mahasiswa KKL STAI YPQI tahun akademik 2024.

Sebelumnya, kegiatan itu juga diisi dengan tausiah oleh Kepala KUA Kecamatan Wolowa.

Penulis: Rasmin Tara. 

The post Karang Taruna Wolowa Gandeng Mahasiswa KKL STAI YPIQ Baubau Peringati Malam Nuzulul Quran, Dirangkai Perpisahan appeared first on MonitorSultra.Com.

Penyerahan kendaraan roda dua itu dilakukan secara simbolis oleh Pj Bupati Buton Drs. La Ode Mustari, MSi didampingi, Setda Asanawi Jamaluddin, SPd,. MSi dan Asisten 1, Alimani, SSos,. MSi.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buton, Syafaruddin, SKM,. MKes dalam laporannya menyampaikan, untuk mendukung pelayanan kesehatan kepada masyarakat maka dibutuhkan sarana dan prasarana lapangan, salah satunya kendaraan operasional baik Dianas kesehatan maupun Puskesmas.

“Alhamdulillah dibawah dukungan bapak Pj Bupati Buton, Pak Sekda Pak Asisten 1, kami mengusulkan ke Kementerian Kesehatan melalui dana alokasi khusus tahun 2024, alhamdulillah kita mendapatkan 46 motor,” kata Syafaruddin.

Syafaruddin dalam laporannya menyebutkan, 46 unit motor tersebut dialokasikan dalam rangka mendukung Tupoksi, baik di dinas kesehatan maupun di Puskesmas.

Dia merincikan dari 46 itu, 8 unit untuk bidang koordinator Puskesmas, 11 unit petugas kesehatan lingkungan Puskesmas, 13 unit bendahara bantuan operasional kesehatan (BOK), 7 unit programer Puskesmas lainnya dan 7 programer lainnya di lingkup Dinas Kesehatan Kabupaten Buton.

Lebih lanjut Syafaruddin mengungkapkan, bidang koordinator Puskesmas pada tahun lalu juga mendapatkan 7 unit motor roda dua, ditambah dengan 8 unit ini maka seluruh bidang koordinator di Puskesmas Kabupaten Buton sudah lengkap kendaraannya.

“Karena tahun lalu sudah dapat 42 unit tahun ini 46 unit. Mudah-mudahan tahun depan bertambah lagi, ini bisa ada karena kita didukung oleh bapak Pj Bupati Buton, Pak sekda Asisten 1 sehingga kita tetap meminta dukungan dari Pak Pj Bupati Buton Pak Setda Pak Asisten 1 sehingga tahun depan kita bisa lagi mendapatkan bantuan operasional motor ditahun anggaran 2025 sehingga teman-teman Puskesmas yang belum dapat itu, tahun depan bisa dapat seperti bendahara jaminan kesehatan nasional yang juga berperan penting dan programer kesehatan lainnya,” ujarnya.

Pada kesempatan itu Syafaruddin, mengucapkan terimakasih kepada Pj Bupati Buton, Setda dan Asisten 1 atas dukungan sehingga bisa memperoleh motor operasional tersebut.

“Dan saya berharap kepada teman-teman semua bisa meningkatkan kinerja pelayanan baik di dinas maupun di Puskesmas,” harapnya.

Selain itu, sebelum mengakhiri laporannya, Kepala Dinas ini kembali menyampaikan bahwa beberapa hari lalu 8 unit Ambulans juga sudah tiba di Buton. Anggaran dari DAK 2024.

“Insya Allah setelah kita melakukan pengecekan fisik minggu depan kita serahkan lagi, insya Allah ditempat ini lagi pak, mohon kesediaan Pak Bupati juga untuk penyerahan 8 Ambulans untuk mendukung pelayanan di Puskesmas,” pintanya.

Sementara itu, Penjabat Bupati Buton, Drs. La Ode Mustari, M.Si dalam sambutannya mengapresiasi kinerja Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Buton, yang telah berupaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat melauli kendaraan operasional Kesehatan.

“Saya sangat mengapresiasi kinerja Dinas Kesehatan, memang perlu upaya-upaya perlu Usaha-usaha tesebut oleh kepala dinas mendapatkan bantuan melalui kementerian, dan memang secara subtansi kesehatan itu penting,” kata Mustari.

Mustari mengatakan, ini merupakan suatu kesyukuran karena pemerintah telah memperhatikan kesehatan masyarakat. Terlebih lagi Kepala Dinasnya yang sangat luar biasa mendapatkan program dari Kementerian Kesehatan melalui DAK 2024.

“Ini rasa syukur kita bahwa pemerintah sudah punya perhatian luar biasa menyedihkan kendaraan operasional. Saya kira dengan adanya kendaraan itu bisa membantu teman-teman sekalian melakukan pelayanan di masyarakat Kabupaten Buton,” harapnya.

“Bahkan tahun depan ada kemungkinan kita dapat lagi, luar biasa Pak Kadis kita aplos Pak Kadis ya, luar biasa kepala dinas seperti beliau, dari 17 Kabupaten Kota di Sulawesi Tenggara saya kira baru di Buton ini yang mendapatkan (kendaraan roda dua-red),” sambungnya.

Selain itu, Mustari juga mengungkapkan saat ini dirinya tengah berupaya melakukan koordinasi dengan Pemprov Sultra untuk bisa pembangunan rumah sakit di wilayah Kecamatan Kapontori Kabupaten Buton namun, masih terkendala pada persoalan lahan.

“Saya juga lagi berupaya ini hanya belum ada tindak lanjut dari pemerintah provinsi membangun rumah sakit khususnya di Kecamatan Kapontori, ini maknanya apa kita harapkan masyarakat Buton itu tidak perlu dirujuk di Baubau karena sudah ada rumah sakit di Kapontori,” ungkapnya.

Menurutnya, jika rumah sakit sudah ada di Kecamatan Pasarwajo dan Kapontori maka peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat semakin baik.

“Kalau sudah ada satu di Pasarwajo satu di Kapontori saya kira strategis sekali kalau kita bangun rumah sakit di wilayah Kecamatan Kapontori, hanya kita terkendala hanya soal tanah, saya sudah sampaikan ke Pak Camat kalau ada masyarakat yang mau menghibahkan tanahnya saya kira bisa kita tindak lanjuti,” pungkasnya.

Penulis: Rasmin Tara

The post Serahkan 46 Unit Kendaraan Operasional Kesehatan, Pj Bupati Buton: Luar Biasa Kepala Dinas Kesehatan Seperti Beliau appeared first on MonitorSultra.Com.

Takjil itu berupa 200 paket makanan ringan dan 200 paket es cincau segar sebagai santapan sesaat setelah berbuka puasa bersama keluarga dirumah.

“Kemarin takjil nya itu 200 dus kue, 200 dus es cincaunya, biasanya kita bagi takjil diawal-awal bulan ramadan begini,” kata Direktur Operasional PD BPR Bahteramas Buton, Anwar Sa’adad saat dikonfirmasi media ini, Jumat (22/3/2024).

Anwar menyampaikan, kegiatan berbagi takjil ini adalah sedekah yang dilakukan setiap tahun kepada masyarakat Kabupaten Buton pada momentum bulan suci ramadan, dengan tujuan agar masyarakat lebih mengenal lagi BPR Bahteramas Buton.

“Yang pertama tujuannya awalnya kita berbagi rezeki supaya minimal apa yang kita berikan itu bisa menjadi sesuatu yang baik kepada Kantor Bahteramas Buton khususnya sekaligus juga kita sebenarnya, kita pindah kantor ini baru beberapa bulan, salah satu niat kami memperkenalkan ke masyarakat Buton bahwa, ini loh bank daerah kita yang ada di Buton, selain bank-bank lain,” ujarnya

“Minimal itu kita bisa dirasakan manfaatnya di tengah-tengah masyarakatlah,” sambungnya.

Anwar berharap dengan takjil yang diberikan itu dapat sedikit meringankan beban ekonomi keluarga bagi yang menerimanya dan apa yang dilakukan semoga menjadi amal jariyah khusus nya para staf BPR Bahteramas Buton.

“Artinya bisa sedikit meringankan beban keluarga kecilnya ketika pulang ke rumah. Walaupun sederhana minimal ketika mereka pulang ada sedikit yang mereka bawah,” harapnya.

Pria kelahiran Kota Kendari itu meminta kepada seluruh masyarakat Buton untuk mendoakan agar Kantor BPR Bahteramas Buton semakin maju dan jaya.

“Mudah-mudahan kita minta doanya kepada masyarakat Buton khususnya supaya Bahteramas Buton bisa lebih maju lagi dan bukan hanya di bulan suci ramadan bisa kita lakukan ( berbagi takjil-red) tapi dilain kesempatan juga bisa kita lakukan,” pungkasnya.

Penulis: Rasmin Tara

The post Sedekah Ramadan, PD Bank BPR Bahteramas Buton Berbagi Ratusan Takjil Kepada Pengendara appeared first on MonitorSultra.Com.