MonitorSultra.Com, BUTON – Melalui program Lukman Abunawas (LA) Center Sultra, DPC PPP bersama organisasi GMPI dan GPK Kabupaten Buton melakukan sunatan massal di Hotel Buton Raya, tepatnya di Jalan Baru Kecamatan Pasarwajo, pada Kamis, (21/7/2022).
Ketua Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI) Kabupaten Buton, La Sianto, S.T., M.T menyampaikan, kegiatan sunatan massal itu sama sekali tak ada hubungannya dengan politik 2024, kegiatan itu murni sebagai kepedulian terhadap masyarakat khususnya Kabupaten Buton.
“Intinya untuk politik nda ada, ini semata-mata Bakti sosial, bagaimana anak-anak kita kedepan yang mau tes tentara, tes itu bisa diterima, jangan lagi menjadikan hambatan persoalan ini,” kata Dosen UMB ini, saat dikonfirmasi ditempat kegiatan, Kamis, (21/7/2022).
La Sianto mengatakan, tujuan kegiatan tersebut adalah untuk mengurangi beban masyarakat yang ingin melakukan sunat tidak lagi memikirkan biaya apapun, karena kegiatan ini 100 persen gratis.
“Jadi tujuannya adalah memang untuk membantu masyarakat kita yang ada di Kabupaten Buton karena kita lihat kondisi kita sekarang adalah banyak teman-teman yang pendapatnya rendah,” ujarnya.
“Kemudian kalau mereka harus ke dokter Rumah sakit itu mereka harus dikenakan pembayaran,” sambungnya.
Sebelumnya, lanjut pria berdarah Buton ini, tiga hari lalu oleh pihak DPC PPP, GMPI dan GPK melakukan teknikal meeting mengenai proses pelaksanaan kegitan sunatan massal itu, di Hotel Buton dan akhirnya disepakati untuk mengundang LA Center Sultra dalam pelaksanaan kegiatan tersebut.
“Jadi saat itu kita sudah sepakat untuk melakukan kegiatan ini bekerja sama dengan LA Center,” beber La Sianto.
Sementara itu, Ketua satu LA Center Sultra, La Ode Al Hadist Halami, S.H, selaku penanggung jawab kegiatan itu mengatakan, kegiatan ini merupakan program yang dicanangkan oleh H. Ali Mazi, S.H dan Dr. H. Lukman Abunawas, S.H., M.Si, sejak tiga tahun terakhir ini. Dengan tujuan untuk menjawab visi misi politiknya kepada masyarakat yaitu ”Sultra Sehat”.
“Sudah kurung waktu yang sangat lama dalam tiga tahun terakhir jumlah yang kita sudah lakukan Sunatan massal ini diberbagai daerah khususnya Kabupaten Kota ini, itu 19 ribu lebih anak yang kita sudah selesaikan,” kata Al Hadits.
“Memenuhi janji Ali Mazi dan Lukman pada Pilgub yang lalu,” sambungnya.
Namun, lanjut Ketua satu, Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi (OKK) P3 ini, bahwa rangkaian kegiatan yang dilakukan itu dikerjakan secara bersama-sama, mengkombain dengan program-program partai yang ada di daerah. Siapa saja yang menyediakan tempat dan sudah berkoordinasi dengan masyarakat.
“Termasuk P3 hari ini kami lakukan itu, P3 hari ini kerja sama dengan GMPI dan GPK merekalah yang meginisiasi ini kami datang untuk menyahuti permintaan itu untuk melakukan bakti sosial,” ungkap Al Hadits.
Diakhir wawancara, La Ode Al Hadits Halami menegaskan, kegiatan ini hanya semata sosial kemasyarakatan saja, jika masyarakat beranggapan bahwa kegiatan itu berhubungan dengan politik 2024, itu hak masyarakat.
“Kami hanya melaksanakan kegiatan sosial dan tadi itu Gubernur dan Wakil gubernur pada Pilgub yang lalu. Silahkan mereka berasumsi kearah politik nda ada yang larang kok mereka berasumsi,” pungkasnya.
Ditempat yang sama, Ketua DPC PPP Kabupaten, Mariono, S.H menyebutkan, kegiatan sunatan massal itu sudah dua kali diadakan, sebelumnya juga dilakukan di Hotel Buton Raya pada Maret 2022 lalu.
Dengan adanya kegiatan ini, kata Mariono, sangat membantu masyarakat. Hari ini jika mau sunat ketempat lain itu harus dibayar, hari ini kita kasih gratis.
“Harapan kita adakan ini mudah-mudahan generasi kedepan untuk anak kita yang mau tes anggota TNI maupun Polri supaya gak ada kendala, karena ini diwajibkan harus sunat dokter,” harapnya.
Terkait itu, Ketua Gerakan Pemuda Ka’bah (GPK) Kabupaten Buton, La Maharia juga berharap agar kegiatan itu terus dilakukan. Menurutnya bagi masyarakat yang terbatas kemampuan dana untuk melakukan sunat dengan adanya kegiatan sunat secara gratis ini mereka sangat bersyukur.
“Mudah-mudahan LA Center bersama P3 Peduli, GMPI dan GPK nanti beberapa bulan kemudian sudah ada lagi melakukan kegiatan ini,” ucapnya.
Sementara itu, salah seorang orang tua anak, Saiful, menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Pemprov Sultra, Gubernur H. Ali Mazi dan wakilnya Lukman Abunawas yang membuktikan janji politiknya yaitu visi misi “Sultra Sehat” dengan mengadakan sunatan massal secara gratis.
“Saya sebetulnya mewakili sebagian dari keluarga, sebagai ucapan rasa terimakasih, alhamdulillah tidak dipungut biaya satu persen pun,” ucap Saiful penuh syukur.
Dia berharap, semoga program ini terus dilakukan.
“Harapan saya sebagai masyarakat semoga program ini bisa berkisnambungan,” pungkasnya.
Penulis: Rasmin Tara.
