MONITORSULTRA.com, Buton – Tepatnya di belakang BTN desa setempat, sebuah rumah warga milik Wa Rioni, di Desa Gunung Jaya, Kecamatan Siotapina, Kabupaten Buton Sulawesi Tenggara (Sultra) hangus di lahap si jago Merah pada Sabtu, (16/10/2021) pagi. Tak ada korban jiwa dalam insiden itu.
Salah satu anggota BPD Gunung Jaya, Hamid Kuja, saat menghubungi Media ini bercerita, Awalnya, pemilik rumah Wa Rioni (45), pada Jum’at, (15/10/2021) malam menginap di rumah anaknya, La Nawir (34). Keesokan harinya sekira pukul 05:00 WITA dini hari, Wa Rioni pergi berjualan di Pasar Kuraa di desa setempat.
Saat itu, pada Sabtu, (16/10/2021) pagi sekira pukul 7:00 WITA, La Nawir hendak menemui ibunya, setibanya disana Ia merasa syok melihat rumah ibunya yang sudah hangus akibat di lahap si jago merah (Api) semalam. Tak lama kemudian La Nawir bergegas lari menuju pasar untuk memberi tahu orang tuanya (Wa Rioni).
“Pagi anaknya ke rumah ibunya, karena mamanya pagi jualan di pasar, ternyata rumah sdah terbakar, mrk jg tdak tau apa penyebabnya,” kata Hamid melalui WhatsApp kepada Media ini, Sabtu (16/10/2021) malam.
Kini Wa Rioni yang kesehariannya bekerja sebagai petani kebun dan jualan asesoris dipasar-pasar harus menerima kenyataan pilu karena tidak memiliki tempat tinggal lagi selain rumah anaknya.
Untuk itu, mewakili keluarga korban, Hamid Kuja, meminta perhatian pemerintah daerah khususnya lingkup Dinas sosial Kabupaten Buton, agar dapat memberi uluran tangannya kepada korban kebakaran tersebut.
“Artinya dari pemerintah desa selanjutnya Dinas terkait untuk membantu warga Desa Gunung Jaya yang kebakaran rumah,” tandasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun media ini, atas insiden itu kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Hingga berita dinaikkan, oleh Media ini belum mendapatkan informasi soal penyebab dari kebakaran tersebut.
Editor: Rasmin Tara
