MONITORSULTRA.com, Buton – Ribuan warga Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) sangat antusias untuk melakukan vaksinasi massal dan berhadiah di Gedung Baruga Pasarwajo, Rabu, (15/12/2021).
Vaksinasi massal ini berhadiah, diantaranya Sepeda, Kulkas, Mesin Cuci dan beberapa hadiah lainnya.
Kapolres Buton, AKBP Gunarko, mengatakan vaksinasi massal ini rencanya akan digelar selama 2 hari, dengan target 2 ribu vaksin perhari.
“Hari ini untuk Buton kami targetkan 2000 orang bisa kita vaksin,” katanya, saat dikonfirmasi sejumlah awak media, Rabu (15/12/2021).
Sesuai dengan instruksi Presiden RI Joko Widodo, lanjut Gunarko, bahwa capaian vaksinasi untuk seluruh Indonesia pada akhir 2021 ini ditargetkan harus 70 persen untuk dosis 1 dan 50 persen untuk dosis ke-2.
“Sesuai dengan perintah presiden bahwa diharapkan tahun ini Indonesia sudah bisa 70% untuk dosis 1 dan 50% dosis kedua,” sebutnya.
Sementara itu, kata orang nomor 1 di Polres Buton ini, khususnya di Kabupaten Buton masih sangat rendah pencapaian vaksinasinya, sehingga melalui kegiatan vaksinasi berhadiah ini diharapkan dapat merangsang keinginan masyarakat untuk kemudian melakukan vaksinasi.
“Pencapaian vaksinasi yang masih cukup rendah di Kabupaten Buton, dosis 1 kami baru sekitar 32%, dan untuk dosis duanya masih 16%,” ungkapnya.
“Untuk itu kami menyiapkan paket sembako untuk setiap masyarakat yang bisa di Vaksin dan juga Door Prize hadiah menarik untuk meningkatkan minat dari masyarakat,” sambungnya.
Vaksinasi kali ini, masih kata Gunarko, bakal menyasar kepada masyarakat usia 12 tahun keatas dan lansia.
“Sasarannya masyarakat diatas 12 keatas sampai dengan lansia kita layani semua baik dosis 1 maupun dosis ke-2,” sebutnya.
Untuk itu, Kapolres Buton AKBP Gunarko ini, mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Buton dan Buton Selatan agar jangan mudah percaya dengan hoak yang sifatnya menakut-nakuti masyarakat karena menurutnya, vaksin itu sehat juga aman.
“Kemudian juga kedepan segala kegiatan berkaitan dengan transportasi kemudian kegiatan-kegiatan keluar daerah harus diperiksa untuk kartu vaksinnya ini, jadi masyarakat mari berbondong-bondong mendatangi vaksinasi ini,” pungkasnya.
Penulis: Rasmin Tara
