MONITORSULTRA.com, Buton – Persoalan belum terbayarkannya Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) dilingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) itu masih menunggu persetujuan dari Kementerian dalam negeri (Kemendagri).
Hal itu dikatakan Kepala Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Buton Sunardi Dani, saat dikonfirmasi diruangannya.
“Setelah dilakukan perbaikan nota pesanan, evaluasi, itu lagi mereka minta, kita sudah tindak lanjuti, tinggal menunggu surat dari Kemendagri tentang persetujuan pembayaran TPP semester ke-2,” katanya kepada media ini, Senin, (4/10/2021).
Sebelumnya, Lanjutan Dani, pihaknya sudah melakukan perbaikan data termasuk mengevaluasi nota pesanan . Ia pun mengaku sudah siap untuk melakukan pembayaran namun, oleh Kemendagri masih meminta surat pernyataan terkait insentif Nakes.
“Ini terakhir kita menyurat lagi kesana tinggal menunggu, karena kemarin kita disuruh untuk membuat pernyataan bahwa insentif tenaga kesehatan tahun lalu yang 2 bulan itu, bahwa kita sudah bayarkan tidak menunggak lagi itu kemarin mereka minta,” ujarnya.
“Pada saat kemarin kan saya sampaikan kita sudah siap mau bayarkan,” sambungnya.
Tak lepas dari tanggung jawab, masih kata Dani, pihaknya terus melakukan koordinasi dan komunikasi kepada pimpinan dalam hal ini Kementerian dalam negeri (Kemendagri) soal TPP yang belum terbayarkan.
“kita selalu komunikasi terus di Kemendagri, soalnya sudah tiga bulan kan, kan tinggal itu,” sebutnya.
Pihaknya pun berharap agar TPP itu secepatnya di salurkan kepada yang berhak menerimanya.
“Kita juga maunya secepatnya disalurkan,” tandasnya.
Penulis: Rasmin Tara
