Mahasiswa KKA UM Buton XXV di Desa Sukamaju Sukses Gelar Seminar Program Kerja

MonitorSultra.Com, BUTON –  Mahasiswa Kuliah Kerja Amalia (KKA) Universitas Muhammadiyah (UM) Buton angkatan XXV 2023/2024 Posko Desa Sukamaju, Kecamatan Wolowa, Kabupaten Buton, sukses menggelar seminar program kerja di kantor desa setempat, Selasa (03/6/2023).

Kegiatan itu dimulai pukul 09.00 Wita dan dibuka langsung oleh Kepala Desa Sukamaju La Heru. Acara seminar ini juga dihadiri oleh sejumlah tamu undangan, termasuk aparat Desa Sukamaju, Kepala SDN 107 Buton bersama para dewan guru, Bidan Desa Sukamaju, Bhabinkamtibmas, Batibung, perwakilan BPD, Ibu-ibu PKK Desa Sukamaju, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Adat dan Tokoh Agama.

Dalam sambutannya, Kordes Posko Sukamaju, Rusli La Isi menyampaikan perihal tujuan melaksanakan KKA di Desa Sukamaju. Kata dia, tujuannya adalah selain untuk bersilaturahmi kepada warga juga untuk mendekatkan diri kepada masyarakat di Desa Sukamaju.

“Adapun tujuan kami berada di sini adalah untuk melaksanakan kuliah kerja amalia sebagai salah satu mata kuliah wajib yang harus kami tempuh, dan juga sebagai bentuk implementasi Tridharma perguruan tinggi,” katanya.

Disampaikan pula, dalam program kerja yang dicanangkan oleh Mahasiswa KKA Tematik UM Buton Posko Desa Sukamaju nanti, akan ada berbagai program kerja yang akan mereka susun atas sepengetahuan dan seizin pihak Pemdes Sukamaju.

“Kami berharap program kerja yang kami buat dapat bermanfaat bagi masyarakat desa ini pada umunya dan pembelajaran bagi kami pada khususnya. Kami amat menyadari sebaik apapun program kerja kami di desa ini pasti memiliki kekurangan,” tuturnya.

“Oleh karena itu kritik dan saran dari bapak ibu sekalian sangat kami harapkan, sebagai masukan bagi kami, agar kami bisa menjadi lebih baik. Disamping itu, kerjasama antar semua pihak dalam hal ini sangat kami harapkan, sehingga program program kami nanti dapat berjalan dengan baik dan maksimal,” sambungnya.

Mahasiswa Fakultas Ilmu Hukum ini berharap peran serta dari pemerintah desa dan masyarakat sehingga program kerja yang dijalankan nantinya dapat terlaksana dengan baik di tengah-tengah masyarakat.

“Kami sangat berharap peran serta bapak ibu perangkat desa dan masyarakat Desa Suka Maju dalam mensukseskan program kerja kami nanti, karena kami tak akan pernah berarti tanpa peran serta bapak ibu sekalian,” ujarnya.

Dosen Pembimbing Lapangan Desa Sukamaju Ahmad Daholu, SE, MM, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan KKA merupakan salah satu pengabdian mahasiswa kepada masyarakat sesuai dengan tupoksi keilmuan dalam program studi masing-masing.

“Saya titip mahasiswa saya pak desa, pak Babinsa dan pak Bhabinkamtibmas tolong diperhatikan baik-baik. Saya sampaikan sama mereka (mahasiswa KKA -red) jadi etikamu, jaga wibawamu, jaga nama besar almamatermu dan jaga nama baik orang tuamu. Disini kalian ditempatkan untuk mengabdi membantu masyarakat dan kepala desa sehingga bisa menambah nilai plus dari pengabdian kalian selama melaksanakan KKA di Desa Sukamaju,” tuturnya.

BACA JUGA :  Pemdes Galanti Terima Penyerahan Mahasiswa KKA UM Buton

Ahmad Daholu juga sangat mengharapkan peran serta mahasiswa KKA untuk mengangkat potensi wisata yang ada di Desa Sukamaju, yakni Wisata Air Terjun Kalata sehingga nantinya dapat meningkatkan perekonomian bagi warga desa setempat.

“Diharapkan dengan diangkatnya potensi wisata itu, orang-orang dari berbagai daerah bisa berkunjung di Desa Sukamaju,” ujarnya.

Dalam kesempatannya itu, Ahmad Daholu juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat, Pemdes Sukamaju dan juga Kepala SDN 107 Buton karena telah berkesempatan menerima mahasiswa KKA Tematik Angkatan XXV UM Buton untuk mengabdi kepada masyarakat dan murid di SDN 107 Buton.

“Jadi harapan saya adalah kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa serta tokoh masyarakat ini akan lebih bagus kalau bersama-sama menciptakan suasana yang inovasi demi peningkatan pemberdayaan ekonomi masyarakat di Desa Sukamaju,” harapnya.

Sementara itu, Batibung Kecamatan Wolowa dalam sambutannya mengharapkan kepada seluruh peserta KKA Tematik UM Buton Posko Desa Sukamaju bahwa ilmu yang telah didapat dari kampus dapat diimplementasikan kepada masyarakat.

“Kami masyarakat desa ini sangat mengharapkan apa yang adik-adik dapatkan secara teori di kampus ilmunya dapat dituangkan ke dalam masyarakat dengan kegiatan-kegiatan di lapangan,” katanya.

Ia juga menyampaikan agar para peserta KKA dapat menjaga nama baik pribadi. Kata dia, jika sudah menjaga nama baik pribadi maka secara otomatis nama baik almamater kampus akan terjaga pula dengan sendirinya. Modalnya itu tiga s, salam, sapa dan senyum.

Serupa juga disampaikan oleh Bhabinkamtibmas Desa Sukamaju. Bahwa ia sangat mengharapkan peran serta mahasiswa KKA untuk dapat memberikan kontribusi nyata selama berada di Desa Sukamaju sehingga masyarakat benar-benar merasakan dampak positif dengan kehadiran peserta KKA di desa.

“Jadi butuh kerjasamanya bagaimana kedepan selama berada di desa ini bisa memberikan kontribusi nyata bagi para siswa di SDN 107 Buton dan juga terhadap pembangunan-pembangunan dan juga sosialisasi-sosialisasi hukum kepada para remaja,” imbuhnya.

Sementara itu, Kades Sukamaju La Heru dalam sambutannya mengatakan bahwa karakter masyarakat Desa Sukamaju sangatlah baik. Meski demikian, ia berpesan kepada mahasiswa KKA agar selalu menyapa warga saat bertemu dengan warga.

“Disini mayoritas warganya itu dari Ambon, meski demikian warga disini semuanya orang baik. Jadi saya berharap tolong disapa saat ketemu dengan warga di jalan,” ungkapnya.

La Heru juga berpesan kepada mahasiswa KKA untuk selalu menjaga nama baik almamater saat berada di Desa Sukamaju.

BACA JUGA :  Asnawai Jamaluddin, Pimpin Apel HAB Kabupaten Buton

Mengakhiri sambutannya, Kades Sukamaju menyampaikan selamat datang kepada peserta KKA Tematik Angkatan XXV UM Buton, semoga dengan hadirnya peserta KKA dapat memberi manfaat bagi warga di desanya.

Untuk diketahui, seminar program kerja mahasiswa KKA UM Buton Posko Desa Sukamaju ini membahas 20 program kerja yang terbagi dalam 6 bidang, antara lain:

1. Program kerja ilmu hukum, yang mencakup

a. Sosialisasi pentingnya dokumentasi warga seperti akta kelahiran, KTP, surat izin usaha dan lainnya.
b. Sosialisasi mengenai akta tanah.
c. Program penyuluhan hukum.
d. Penyuluhan pencegahan korupsi terhadap remaja.

2. Program kerja PGSD, yang mencakup

a. Membantu tenaga pengajar di sekolah terdekat.
b. Mengadakan kegiatan bimbingan belajar di luar jam sekolah.
c. Mengadakan lomba kebersihan antar kelas.

3. Program kerja Pendidikan Guru Anak Usia Dini, yang mencakup

a. Membenahi atau menghias kelas.
b. Membuat media pembelajaran berbasis tema.

4. Program kerja Pendidikan Agama Islam, yang mencakup

a. TPQ.
b. Mengadakan lomba keagamaan.
c. Membantu tenaga pengajar di SDN 107 Buton.

5. Program kerja Manajemen, yang mencakup

a. Membuat papan himbauan dan promosi wisata Air Terjun Kalata.
b. Membentuk organisasi remaja masjid.
c. Membentuk lembaga ekonomi masyarakat.
d. Menggelar sosialisasi gemar menabung sejak dini.
e. Mengaktifkan kembali kebun PKK dalam memperkuat ketahanan pangan desa.

6. Program kerja Ilmu Pemerintahan, yang mencakup

a. Menggelar sosialisasi tata kelola pemerintah desa.
b. Pembuatan papan nama antar dusun.
c. Pembuatan papan informasi desa.

(Ras). 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.